Kali
ini saya akan membagikan sebuah artikel mengenai apa itu perang
dingin dan penyebabnya. Jika anda pernah mendengar istilah perang
dingin namun belum tau apa maksudnya, maka simak pembahasan berikut.
Advertisement
Pasca
PD II terjadilah perebutan pengaruh antara Amerika Serikat dengan Uni
Soviet yang melahirkan Perang Dingin (Cold War) yang disebut juga
sebagai ‘perang urat syaraf’. Perang Dingin adalah suasana
internasional yang penuh ketegangan dan bermusuhan akibat konflik
ideologi antara Blok Barat (liberal kapitalis) pimpinan Amerika
Serikat dan Blok Timur (sosialis komunis) pimpinan Uni Soviet yang
berkembang setelah Perang Dunia II berakhir.
Dampak
yang terjadi akibat Perang Dunia II sangat luas dan kompleks, baik
menyangkut aspek politik, ekonomi, sosial, maupun kebudayaan. Amerika
Serikat dan Uni Soviet yang berperan besar dalam mengakhiri Perang
Dunia II tampil sebagai kekuatan dunia. Karena merasa paling kuat
dalam segala hal, kedua negara itu saling berusaha memperluas
pengaruh ke seluruh negara di dunia. Tujuannya adalah mereka ingin
menjadi nomor satu dan menjadi penguasa tunggal dunia. Untuk tujuan
tersebut, mereka melakukan segala hal, tetapi keduanya belum pernah
secara langsung berhadapan dalam perang terbuka. Persaingan dua
kekuatan adidaya dunia tersebut menimbulkan Perang Dingin.
Penyebab
Terjadinya Perang Dingin
Secara
umum, Perang Dingin terjadi akibat dipicu oleh hal-hal sebagai
berikut.
1)
Perbedaan dan Pertentangan Ideologi
Amerika
Serikat adalah negara yang berideologi liberal kapitalis, sedangkan
Uni Soviet adalah negara yang berideologi sosialis komunis. Sejak
awal kelahirannya, paham sosialis komunis memang tidak sejalan dengan
paham liberal kapitalis. Bahkan, kelahiran sosialis komunis memang
dipicu adanya liberal kapitalis yang pada waktu itu bertindak
sewenang-wenang. Akibat perbedaan
ideologi,
setelah musuh bersama (Jerman) dapat mereka lenyapkan dalam Perang
Dunia II, pertentangan ideologi kembali terjadi. Akibatnya, kedua
kekuatan adidaya tersebut berusaha saling mengalahkan. Salah satu
caranya adalah memengaruhi negara-negara lain untuk bergabung dalam
kelompoknya. Oleh karena itu, dunia ini akhirnya seolah-olah terbagi
menjadi Blok Barat yang berpaham liberal kapitalis dengan Amerika
Serikat sebagai pemimpinnya, dan Blok Timur yang berpaham sosialis
komunis dengan Uni Soviet sebagai pemimpinnya.
2)
Perebutan Dominasi Kepemimpinan
Amerika
Serikat dan Uni Soviet saling berusaha menjadi pemimpin dunia. Mereka
memimpikan dapat berkuasa dan memimpin dunia seperti masa kejayaan
Inggris dan Prancis pada masa imperialis kuno. Namun, kekuasaan yang
biasanya dilakukan pada masa imperialis kuno sekarang sudah tidak
mereka lakukan lagi. Amerika Serikat dan Uni Soviet berusaha menjadi
pemimpin dunia dengan cara baru, misalnya dengan kekuatan ekonominya.
Dengan demikian, Amerika Serikat dan Uni Soviet tampil sebagai
imperialis muda. Amerika Serikat dengan kekuatan ekonominya berusaha
memengaruhi negara-negara lain khususnya yang baru merdeka dengan
paket bantuan ekonomi.
Pemerintah
Amerika Serikat beranggapan bahwa negara yang rakyatnya hidup makmur
dapat menjadi tempat pemasaran hasil industrinya. Selain itu, rakyat
yang hidupnya telah makmur juga akan menjauhkan dari pengaruh
sosialis komunis. Hanya kemiskinan yang menjadi ladang subur bagi
perkembangan sosialis komunis. Sedangkan Uni Soviet yang mempunyai
kekuatan ekonomi, tetapi tidak sebesar Amerika Serikat juga berusaha
membentengi negara-negara yang telah mendapat pengaruhnya. Paket
bantuan ekonomi Uni Soviet juga diberikan guna memperbaiki keadaan
ekonomi negara-negara tersebut. Selain itu, Uni Soviet juga berusaha
mendekati rakyat yang sedang melakukan perjuangan nasionalnya dengan
mengirimkan para tenaga ahli dan juga berbagai peralatan militer.
Nah
itulah yang bisa saya bagikan mengenai apa itu perang dingin dan
penyebabnya. Semoga bermanfaat.